Lebih Sehat Bersama Kopi Gula Aren

Makin hari, kopi tampaknya makin digandrungi masyarakat Indonesia. Namun, tidak semua menyukai rasa aslinya. Sebagian orang memilih menambahkan pemanis agar tidak terlalu pahit. “Kenyataan hidup sudah pahit, tidak usahlah ditambah lagi,” mungkin begitu alasan mereka.

Selama ini, kata pemanis identik dengan gula pasir. Akan tetapi, ada juga loh alternatif pemanis lain yang lebih sehat. Gula aren, misalnya. Berbeda dengan gula pasir yang berasal dari tebu, bit, atau umbi-umbian; gula aren berasal dari nira pohon enau yang diproses secara alami. Warnanya gelap, pertanda nutrisinya masih cukup banyak. Zat-zat yang terkandung di dalamnya tetap utuh, tidak mengalami kerusakan. Sebab, gula aren tidak melalui proses penyulingan berulang atau menggunakan bahan tambahan untuk memurnikan.

Selisih kalori yang dikandung gula pasir dan gula aren memang tidak terlalu signifikan. Dalam satu sendok makan (15 gram) gula pasir, terkandung 60,8 kalori; 15 gram karbohidrat; 0,3 mg kalium; dan 0,2 mg kalsium. Sementara itu, dalam takaran yang sama, gula aren mengandung 59,4 kalori; 14,6 gram karbohidrat; 13,5 mg kalium; 0,3 mg natrium; 8,3 mg kalsium; 2,1 mg magnesium; dan 3,6 mg fosfor. Kendati demikian, dibandingkan dengan gula pasir, gula aren memiliki nilai indeks glikemik yang jauh lebih kecil. Nilai indeks glikemik gula pasir ialah sebesar 58, sedangkan gula aren hanya 35.

Perlu diketahui, indeks glikemik merupakan angka yang diberikan pada bahan makanan berdasarkan seberapa banyak ia meningkatkan kadar gula darah. Rentangnya mulai 0 sampai dengan 100. Indeks glikemik dikatakan rendah jika nilainya kurang dari 50, sedang jika nilainya antara 50—70, dan tinggi jika nilainya di atas 70. Dengan demikian, nilai indeks glikemik gula aren masih terbilang rendah. Jadi, konsumsi gula aren dalam takaran yang wajar tidak akan menyebabkan lonjakan gula darah.

Keunggulan gula aren tidak hanya itu. Selain kandungan mineral (kalium, natrium, kalsium, magnesium, dan fosfor) yang sudah disebutkan sebelumnya, gula aren juga memiliki banyak senyawa bermanfaat. Sebut saja tiamina, riboflavin, asam askorbat, protein, hingga vitamin C. Lengkap sekali, bukan?

Nah, kalau kamu menginginkan secangkir kopi yang tetap nikmat, tetapi lebih sehat; gunakan saja gula aren sebagai pemanis. Tidak mau ribet? Tenang, sekarang ada kopi instan Torabika Kopi Aren. Aroma gula arennya mampu sejenak melenakanmu dari beban dunia. Tentu saja, karena gula aren yang digunakan di sini asli, bukan hanya perisa. Manisnya khas, semanis senyuman si doi yang bikin hati berbunga-bunga. Campuran krimernya membuat warna kopi mirip kopi susu ketika diseduh. Kopi bisa disajikan panas maupun dingin, sesuai suasana hatimu.

Ingin mencicipi kopi aren dari merek lain? Coba saja Top Coffee Gula Aren. Perpaduan kopi, susu, dan gula arennya nyaris sempurna. Rasa kopinya kuat, tetapi tidak terlalu pahit. Manis gula arennya tidak bikin eneg. Selain itu, ada juga campuran krimer yang dibuat dari bahan nabati. Ketika diseduh, wih … warna cokelat susu terangnya kekinian, mirip kopi yang biasa dijual di kafe-kafe. Mau menikmatinya sebagai kopi panas? Bisa! Mau dibikin es kopi? Bisa banget!  

Soal harga, Torabika Kopi Aren dan Top Coffee Gula Aren sudah pasti terjangkau. Kamu bisa minum kopi kapan pun dan di mana pun tanpa khawatir kantong jebol. Perihal kehalalan, kamu juga tidak perlu risau. Keduanya sudah mendapatkan sertifikasi halal dari MUI, kok. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk mulai hidup yang lebih sehat bersama kopi gula aren!


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Teman Santai Keluarga, Kantor, dan Rekreasi.
Camilan Praktis Untuk Setiap Momen
Kerja jadi lebih semangat dengan camilan yang tepat.

Hasanah Snack hadir sebagai sahabat camilan Anda di setiap kesempatan. Kami percaya, camilan bukan hanya sekadar makanan ringan, tetapi juga bagian dari momen kebersamaan yang membuat hidup lebih hangat dan berwarna.

Maps

© 2025 Hasanah Snack Bandung